Selasa, November 25, 2025
BerandaDaerahBerita LokalSatresnarkoba Polres Bungo Ringkus Tiga Pelaku Sabu di Karak, Amankan Barang Bukti...

Satresnarkoba Polres Bungo Ringkus Tiga Pelaku Sabu di Karak, Amankan Barang Bukti 6,94 Gram

Potret.co.id – Tim Opsnal Satresnarkoba Polres Bungo kembali menunjukkan komitmennya dalam memberantas peredaran narkotika di wilayah hukum Kabupaten Bungo. Pada Selasa, 25 November 2025, tiga pria berhasil diamankan di sebuah pondok yang berada di Desa Karak, Kecamatan Bathin III Ulu.

Penangkapan tersebut dibenarkan oleh Ps. Kasi Humas Polres Bungo, Iptu Bambang JM. Tiga pelaku yang berhasil dibekuk masing-masing berinisial I (40), seorang petani warga Karak Apung, serta AFI (22) dan ARW (22), keduanya berstatus mahasiswa dan juga tinggal di Karak Apung.

Dalam penggerebekan itu, polisi menemukan berbagai barang bukti yang diduga kuat terkait penyalahgunaan narkotika. Di antaranya 24 plastik klip berisi sabu, alat isap berupa bong dan pipet sendok, uang tunai Rp 640.000, serta dua unit telepon genggam. Total keseluruhan sabu yang diamankan mencapai 6,94 gram bruto.

Pengungkapan kasus ini berawal dari laporan masyarakat yang mencurigai adanya aktivitas transaksi narkoba di pondok tersebut. Menindaklanjuti informasi itu, Kanit Opsnal Satresnarkoba Polres Bungo, IPDA Fadli R.S.H, langsung memimpin penyelidikan dan melakukan penangkapan terhadap ketiga tersangka.

Proses penggeledahan dilakukan di tempat kejadian dan disaksikan warga sekitar sebelum para pelaku beserta barang bukti dibawa ke Mapolres Bungo untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Dari hasil pemeriksaan sementara, tersangka I mengaku mendapatkan sabu dari seseorang berinisial B, warga Desa Karak, dengan jumlah sekitar 5 gram seharga Rp 3.700.000.

Saat ini, kasus tersebut masih dalam tahap penyidikan oleh Satresnarkoba Polres Bungo untuk mengungkap jaringan peredaran narkotika yang lebih luas. Pihak kepolisian mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan tidak ragu melaporkan setiap aktivitas mencurigakan terkait peredaran narkoba di lingkungan masing-masing.

Editor: Mey Landry

RELATED ARTICLES

Most Popular

Recent Comments