Bungo, Potret.co.id – Meskipun sempat masuk dalam Bursa Calon Bupati/Wakil Bupati Bungo, pada akhirnya Dr. Alparobi, S.H., M.H., memutuskan untuk mengurungkan niat pencalonannya.
Setelah selesainya tahapan pelaksanaan pendaftaran pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Bungo Dr. Alparobi, S.H., M.H., yang memiliki peluang untuk menjadi Kepala Daerah Kabupaten Bungo, selain muda dan berprofesi sebagai Advokat, oleh beberapa elemen masyarakat dirinya dinilai mampu mengembangkan potensi daerah di Kabupaten Bungo menjadi lebih adil dan berkemajuan.
“Membangun Kabupaten Bungo yang Berkah, Unggul dan Berdaya Saing adalah niat dan cita-cita yang dari dulu saya tanamkan dalam benak pikiran saya. Untuk mewujudkannya, tentu saya berharap mendapatkan rekomendasi sebagai Calon Bupati, namun saat ini niat dan cita-cita itu harus saya urungkan sementara, karena berbagai pertimbangan, yang pasti bukan karena saya dibayar oleh seseorang untuk mundur dari kontestasi PILKADA Kabupaten Bungo,” Ujarnya.
Beredar isu, Dr. Alparobi, menerima bayaran untuk mundur dari pencalonannya sebagai Calon Bupati dan Wakil Bupati periode 2024-2029.
“Tidak benar, informasi itu hoax dan tanpa dasar. lebih tepatnya informasi itu bersifat fitnah. Saya mundur bukan karena itu Alasan saya mundur semata-mata karena perhitungan politik,” tegasnya.
Lebih lanjut disampaikannya, informasi tentang dirinya menerima kompensasi uang untuk mundur dari pencalonan sebagai bentuk pembunuhan karakter, disebarkan oleh orang yang tidak bertanggungjawab, sengaja atau tidak sengaja, tindakan itu berpotensi merusak citranya di depan publik. Oleh karena itu, dirinya menegaskan bahwa tidak pernah menerima kompensasi baik dalam bentuk uang atau dalam bentuk lainnya titik.
“Saya mengingatkan kepada siapapun yang menyebarluaskan isu itu untuk berhenti. Jika isu itu masih beredar luas, tentu saya akan mengambil tindakan tegas sesuai dengan ketentuan aturan hukum yang berlaku dan saya tidak akan mentolerir permintaan maaf dengan alasan apapun. Saya berharap kepada masyarakat, para pendukung, simpatisan dan relawan, agar membantu meluruskan informasi yang tidak benar tersebut. Mari kita sama-sama menjaga stabilitas sosial dan stabilitas politik selama masa PILKADA 2024. Jangan mudah terprovokasi. InsyaAllah, hari ini akan lebih baik dari hari esok”. Tandasnya.
Penulis: Mey Landry